Di era digital ini, jaringan internet menjadi salah satu hal esensial bagi kita. Agar jaringan internet tersebut dapat berfungsi dengan sangat baik, kita juga memerlukan peralatan pendukung yang tepat berupa infrastruktur jaringan atau yang juga dikenal dengan network infrastruktur. Lalu apa sebenarnya network infrastruktur itu? Bagaimana perannya di kehidupan kita? Apa saja jenis-jenisnya? Apakah Anda sebelumnya pernah mendengan istilah network infrastruktur?
Mari kita bahas.
Pengertian Network Infrastruktur
Network infrastruktur adalah kumpulan sistem komputer yang saling berhubungan, dihubungkan oleh berbagai bagian arsitektur telekomunikasi. Network Infrastruktur mengacu pada semua sumber daya jaringan yang memungkinkan kelancaran internet dan konektivitas jaringan komunikasi untuk meningkatkan produktivitas manajemen dan operasi bisnis di era digital saat ini.
Perangkat yang terlibat dalam network infrastruktur yaitu server hingga router nirkabel, yang berkumpul untuk membentuk berbagai network infrastruktur pada sebuah sistem.
Network infrastruktur terdiri dari banyak kombinasi sistem dan teknologi. Oleh sebab itu dibutuhkan seorang administrator jaringan yang harus menguasai sistem dan teknologi terkait agar nantinya network infrastruktur dapat dengan mudah dipelihara, dan didukung dengan baik, serta dapat memudahkan pemecahan masalah jika terjadi masalah, baik itu berupa masalah kecil pada jaringan maupun masalah utama dalam sistem jaringan global.
Bentuk infrastruktur jaringan yang paling sederhana biasanya terdiri dari satu atau dua komputer atau bahkan lebih, jaringan atau koneksi internet, hub yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya.
Jenis-jenis Network Infrastruktur
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa network infrastruktur merupakan adalah seperangkat alat yang di dalamnya terdapat komponen fisik dan juga logis yang dapat menyediakan berbagai dasar kebutuhan untuk konektivitas, keamanan, manajemen, akses, dan juga berbagai macam fitur jaringan integral.
Misalnya jika kita terhubung ke jaringan internet, maka kita akan menggunakan protokol TCP/IP yang merupakan aturan atau protokol yang paling banyak digunakan di jaringan, baik pada jaringan skala kecil di rumah hingga jaringan internet global.
Berikut 2 jenis Network infrastruktur:
1. Infrastruktur Jaringan Fisik
Sesuai dengan namanya network infrastruktur fisik, akan banyak berkaitan dengan komponen fisik atau perangkat pada jaringan komputer, misalnya dalam topologi jaringan yang Anda gunakan, Anda menggunakan kabel backbone Gigabit Ethernet, maka Anda harus menggunakan kabel CAT5e untuk mendukung kecepatan Gigabit. Selain kabel, semua perangkat jaringan yang termasuk dalam kategori infrastruktur fisik adalah:
1. Router digunakan untuk komunikasi jaringan lokal dengan segmen IP yang berbeda.
2. Switch, bridge, yang memungkinkan klien untuk terhubung ke jaringan melalui switch.
3. Server ini seperti melayani service seperti pada DNS Server, DHCP Server, Web Server dan lain sebagainya.
2. Network Infrastruktur Logical
Network infrastruktur logical atau logis adalah berupa konfigurasi dari banyak perangkat lunak atau paket atau sistem lainnya yang menghubungkan, mengelola, dan mengamankan host atau klien di jaringan.
Infrastruktur logis ini memungkinkan komunikasi antar komputer melalui jaringan fisik yang sesuai dengan topologi jaringan.
Contoh network infrastruktur logis adalah seperti ini:
1. Konfigurasi Server DNS
2. Konfigurasi Basis Data
3. Konfigurasi Server Web
4. Konfigurasi Server DHCP
5. Dan lain-lain
Kesimpulan
Setelah mengetahui pengertian, dan jenis-jenis dari network infrastruktur, Anda bisa lebih berhati-hati lagi. Network infrastruktur adalah solusi yang bisa membantu Anda untuk memperlancar koneksi internet milik Anda.
Jika Anda masih bingung tentang network infrastruktur atau cara membeli jenis network infrastruktur yang tepat seperti apa, maka Gelora perkasa adalah pilihan yang tepat buat Anda untuk konsultasi. Segera hubungi tim spesialis kami. Semoga bermanfaat.
Leave a Reply