Mesin Absensi Analog
Dalam mesin absensi kartu manual merupakan jenis mesin pertama kali yang di gunakan pada kantor. Mesin absensi ini sering juga di sebut dengan istilah mesin ceklok atau mesin absensi analog. Dalam mesin absensi analog ini terdiri dari slot atau lubang untuk memasukkan kartu absen karyawan dan juga jam analog yang menunjukkan waktu saat ini. Waktu pada saat karyawan memasukkan kartunya ke dalam slot inilah yang akan di cetak pada kartu absen (real time). Harga mesin absensi ini cukup murah dan cocok di gunakan untuk perusahaan berskala kecil dengan jumlah karyawan di bawah 100 orang.
Namun, mesin absensi analog ini kurang relevan apabila di gunakan pada zaman serba digital seperti sekarang. Selain boros kertas, penggunaan mesin absensi analog juga kurang efektif, karena karyawan harus mengantri cukup lama untuk ceklok satu per satu. Selain itu mesin analog ini juga rawan pemalsuan, karena karyawan yang membandel dapat berbuat curang dengan menitipkan kartu absensinya saat mereka bolos kerja.
Mesin Absensi Digital Berbasis PIN
Mesin Absensi Digital merupakan mesin absensi yang menggunakan metode digital untuk mengabsen karyawan. Umumnya, mesin absensi digital ini memiliki beberapa tombol (nomor dan abjad) dan juga layar digital yang menunjukkan waktu atau teks yang di tampilkan. Melalui tombol tersebut, karyawan dapat memasukkan password/ barcode/ nomor PIN sebagai tanda absensi. Alat ini dapat di bilang cukup efektif di bandingkan dengan mesin absensi analog. Selain waktu absensi yang lebih singkat, manajer/ HRD juga dapat mengontrol daftar hadir karyawan secara real time melalui komputer. Namun, sistem absensi ini masih rawan terjadi pemalsuan. Karena, karyawan dapat saja menitip absen dengan cara memberitahu nomor PIN pada temannya.
Mesin Absensi Magnetic Card
Mesin absensi ini tidak jauh berbeda dengan mesin absensi digital berbasis PIN, karena data absensi dapat di kelola secara digital pada komputer. Namun bedanya, mesin absensi ini menggunakan sistem magentic card untuk melakukan absensi. Oleh karena itu, identitas karyawan yang telah di data pada sistem mesin absensi ini dapat langsung dindeteksi hanya dengan menggesekkan kartu pada slot mesin.
Hal tersebut artinya pemakaian mesin absensi digital ID card/swipe card lebih praktis dan simpel. Selain itu dari segi harga, mesin absensi magnetic card juga lebih murah. Namun, mesin absensi jenis ini masih sangat rawan di lakukan pemalsuan, karena karyawan masih dapat menitipkan kartu pada temannya saat bolos kerja.
Baca Juga : Tips Mengetahui Pasang CCTV
Leave a Reply